cara mudah agar warung dan toko laris manis banyak pembeli

Cara agar toko banyak yang beli~ Nah usaha sampingan seperti membuka toko ternyata juga tak bisa di anggap remeh karena jika kita benar-benar memelihranya dengan baik maka toko tersebut bisa saja menghasilkan uang yang jauh lebih banyak dari gaji utama kita. Dalam mengelola sebuah toko tak semudah kelihatannya karena harus di lengkapi dengan ketekunan serta harus pandai-pandai bersosialisasi dengan calon maupun pelanggan tetap. Untuk menjadikan toko laris manis banyak hal yang bisa di lakukan asal jangan pergi ke dukun dan meminta bantuan paranormal karena sebenarnya mereka juga tak bisa membantu, hanya Allah Tuhan semesta alam yang bisa membantu. Berikut ini adalah cara logis dan rasional yang bisa anda lakukan untuk menjadikan toko anda laris manis:

1. Jaga kebersihan
Jika anda orang Magelang anda tentunya tau dengan tempat Pecinan, disana adalah tempat berkumpulnya orang-orang China yang menetap di Indonesia. Bukannya saya tak mencintai produk dalam negeri namun jika saya berbelanja dengan sangat jujur dan terus terang saya merasa nyaman jika belanja di Pecinan karena tempatnya yang bersih dan sangat rapi. Berbeda sekali dengan orang Indonesia yang tokonya kumuh, jorok, bayak sampah, banyak gorengan di makan lalat, dan pokoknya nggak enak banget di lihatnya. Nah saya orang Indonesia menyukai kebersihan, jika anda ingin pelanggan merasa nyaman di toko anda buatlah toko yang bersih dan jangan kumuh.

2. Harga bersaing
Seorang pemilik toko harus memiliki pemikiran yang matang dalam menentukan sebuah harga dari produk yang dia jual. Jangan seperti tetangga saya mentang-mentang dia adalah satu-satunya toko yang dekat dengan rumah penduduk lalu seenaknya saja menaikkan harga padahal sebenarnya dari pabrik harga tidak naik namun dia menaikkan harga sendiri. Karena saya dan para tetangga lain merasa kesal kami akhirnya berbelanja di toko lain, meskipun agak jauh sedikit namun tak apa yang penting harganya pas di kantong, bayangin aja beli aqua di toko tetangga 13.500 sedangkan di toko lain cuma 12.000 dan jarak toko tersebut juga tak begitu jauh. Jika anda ingin memiliki banyak pembeli cobalah memberikan harga yang murah kepada pelanggan, peribahasanya gini "lebih baik untungnya sedikit namun laku banyak dari pada untungnya banyak namun lakunya cuma sedikit".

3. Sopan
Anda pemilik toko yang baik haruslah sopan terhadap pembeli anda. Ada cerita seorang pemilik toko emas sedang sibuk melayani pembelinya, lalu di tengah kesibukannya tiba-tiba ada seorang bapak sambil menggendong anaknya dengan pakaian "jelek" lalu melihat-lihat emas di toko tersebut. Sang pemilik toko menyuruh Bapak tersebut untuk minggir karena ada calon pembeli lain yang penampilannya jauh lebih baik. Karena sudah terlalu lama Bapak dengan pakaian jelek tersebut tak di layani oleh sang pemilik toko akhirnya dia mengambil sendiri emas pilihannya, dan tak tanggung-tanggung ia mengambil emas yang paling besar yang rencananya akan di berikan kepada anak yang di gendongnya. Sang pemilik toko akhirnya menegur bapak tersebut dan memintanya untuk mengambil emas yang lain yang ukurannya kecil karena sang pemilik toko yakin tak mampu membayar emas besar tersebut. Merasa tersinggung sang bapak mengeluarkan satu kantong plastik berisi uang sambil berkata "kalau uang segini cukup enggak?". sang pemilik tokopun merasa malu dan setelah tau bahwa bapak tersebut memiliki uang banyak akhirnya dia melayaninya dengan baik. Ternyata bapak dengan pakaian jelek tersebut merupakan seorang petani tembakau, taukan kalau harga tembakau itu mahal?

4. Adil
Masih soal toko di dekat saya lagi yang menurut saya tak adil dalam melayani pembelinya. Ceritanya waktu itu saya sudah antri untuk membeli Mi Instan, saat telah lelah mengantri akhirnya tiba giliran saya untuk membeli mi instan tersebut. Namun di saat yang sama ada bapak, ibu, anak bertiga goncengan sepeda motor lalu mereka juga hendak belanja di toko tersebut. Sang pemilik toko ternyata malah mendahulukan satu keluarga tersebut, rasanya kesal saya udah nunggu lama dan ternyata malah jadi kaya gini. Meskipun saya kesal namun saya juga tak bisa melakukan apa-apa karena sang pemilik toko adalah tetangga saya.

Mpun nggeh bro.... udah capek ngetik.


No comments:

Post a Comment

Apakah artikel dalam blog ini akurat dan dapat dipertanggung jawabkan?

Mohon maaf, blog merupakan sarana untuk bertukar informasi, bertukar opini dan bahkan sarana untuk menulis buku harian. Saya tak menjamin keakuratan informasi dalam blog ini karena sebagian artikel merupakan pendapat saya pribadi, pengalaman saya dan hal-hal lain yang tak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Hendaknya anda jangan menjadikan blog ini sebagai acuan sumber informasi akurat anda, blog ini berisi artikel yang berupa opini yang belum tentu kebenarannya.